Dekorasi rumah mungkin bukan hal pertama yang dikhawatirkan saat banjir melanda. Namun tak bisa dimungkiri banyak orang yang merasa cemas dengan estetika rumahnya pasca banjir datang. Mulai dari jejak sisa air sampai perabotan rusak adalah masalah yang mengganggu kenyamanan. Kerugian yang disebabkan juga tidak sedikit, apalagi kalau banjir terjadi berulang-ulang dalam satu tahun.
Tinggal di daerah rawan banjir tentu bukan keinginan siapa pun. Namun, terkadang karena berbagai alasan, banyak penduduk yang tetap bertahan tinggal di rumah-rumah mereka yang jadi langganan banjir saat musim hujan tiba. Lalu, bagaimana menyiasati tampilan interior rumah bagi Anda yang sering kebanjiran? Simak tips berikut ini!
Pilih Sofa Berkaki
Sofa merupakan furnitur yang ada hampir di semua rumah di Indonesia. Biasanya, sofa ditempatkan di ruang tamu atau ruang keluarga. Meski memilih sofa dengan model boks terasa lebih elegan dan nyaman, Anda disarankan untuk memilih sofa berkaki.
Tidak hanya lebih efisien, sofa dengan model kaki juga lebih aman saat banjir. Ketika air sudah surut, Anda juga akan lebih mudah membersihkan bagian kolongnya. Sofa dengan model boks cenderung lebih lama menahan air dan lebih susah kering. Ini akan menimbulkan risiko bau apek dan penumpukan kuman di area yang lembap.
Tidak hanya pada sofa, Anda juga bisa menggunakan perabotan berkaki lainnya. Misalnya pada ranjang atau kursi makan. Bagian celah di bagian bawah perabotan juga akan memudahkan Anda membersihkan area lantai.
Beli Perabotan dari Kayu Solid atau Besi
Tips dekorasi rumah rawan banjir adalah dengan membeli perabotan dari bahan besi atau kayu solid. Saat ini perabotan yang dibuat dengan bahan plywood atau partikel board sangat mudah ditemukan. Selain modelnya yang variatif, harganya juga lebih terjangkau. Namun, kalau rumah Anda adalah langganan banjir, kedua material ini sebaiknya tidak jadi pilihan.
Bahan plywood cenderung mudah mengelupas. Sekali terendam air, perabotan akan langsung rusak. Sebagai solusi, belilah perabotan dengan bahan besi, aluminium atau kayu solid. Selain tidak mudah rusak, material ini juga mudah dibersihkan setelah banjir surut.
Beli Perabotan dengan Kaki Beroda
Tips dekorasi rumah rawan banjir yang juga sebaiknya Anda pertimbangkan adalah dengan membeli perabotan beroda. Perlengkapan rumah yang ukurannya besar seperti lemari, tempat tidur, kulkas atau sofa akan lebih mudah dipindahkan ke tempat yang lebih aman jika disertai dengan roda. Jika perabotan yang Anda beli tidak memiliki roda, Anda bisa melakukan modifikasi sendiri dengan memasang roda tambahan.
Ganti Sekat Ruang dengan Kabinet Minimalis yang Mudah Dibersihkan
Bagi Anda yang punya rumah berukuran kecil, menempatkan rak atau lemari besar sebagai penyekat antar ruang adalah hal yang lazim. Sayangnya saat banjir tiba, lemari besar ini justru akan merepotkan Anda. Terlebih jika lemari dibuat dari material yang mudah rusak terkena air.
Untuk tetap menampilkan kesan elegan pada ruangan sekaligus membuat interior rumah tetap spacey, Anda bisa mengganti lemari besar ini dengan kabinet rangka dari besi. Selain tampilannya yang minimalis, Anda juga tidak repot membersihkan atau memindahkannya saat banjir datang.
Pindahkan Stop Kontak di Tempat yang Lebih Tinggi
Kebanyakan rumah di Indonesia memosisikan stop kontaknya di dekat lantai. Selain lebih mudah dijangkau, stop kontak dan kabel juga tidak akan mengganggu keindahan interior rumah. Namun, bagi rumah yang kerap kebanjiran, posisi seperti ini akan sangat membahayakan karena memicu korsleting.
Pasanglah stop kontak setinggi pinggang orang dewasa atau setinggi rata-rata air yang biasa masuk ke rumah. Ini adalah tips dekorasi rumah rawan banjir yang penting untuk melindungi rumah, peralatan elektronik dan tentu saja seluruh penghuni yang ada di dalamnya.
Aplikasikan Cat dengan Dua Warna
Untuk mempertahankan estetika dekorasi rumah saat banjir, Anda dapat mengaplikasikan cat dengan dua warna. Konsep ini banyak dipakai pada rumah-rumah zaman dahulu. Pilih warna yang lebih gelap untuk dinding bagian bawah dan tone yang lebih terang untuk bagian di atasnya. Cara ini cukup ampuh untuk mengurangi menempelnya noda bekas genangan air di dinding.
Selain warna, Anda juga bisa mempertimbangkan untuk memakai cat waterproof. Selain mudah dibersihkan, cat ini juga dapat melindungi tembok dan fondasi rumah agar tidak mudah rapuh karena terendam air.
Memiliki rumah di kawasan rawan banjir memang menjadi tantangan tersendiri. Dengan beberapa tips dekorasi rumah rawan banjir di atas, Anda bisa mempertahankan estetika ruangan dengan sebaik mungkin meskipun banjir kerap datang. Namun, satu hal yang perlu diingat, pastikan Anda mengutamakan keselamatan Anda dan anggota keluarga saat banjir datang, ya!
Selain membagikan tips ini pada keluarga terdekat, Anda juga bisa ikut serta membantu korban banjir yang ada di daerah lain. Anda bisa memilih beragam kampanye yang tersedia atau membuat kampanye sendiri untuk memberikan dukungan kepada para korban, semua itu dapat Anda lakukan melalui penggalangan dana di Ayobantu. Penggalangan dana di Ayobantu bersifat transparant dan Anda tidak perlu takut dana yang telah terkumpulkan tersebut akan disalurkan kepada orang yang tepat.
Baca Juga: Cara Hitung Biaya Bangun Rumah dan Contohnya
Referensi:
7 Trik Dekorasi Hunian yang Ramah Banjir – Karibkerabat.com (2020)
7 Trik Dekorasi Rumah Ramah Banjir yang Layak Coba. Nggak Repot dan Rugi Banyak Pas Bencana -Hipwee.com (2020)
Sering Kebanjiran? Ini 6 Tips Interior Rumah yang Ramah Banjir – Artikel.rumah123.com (2020)
Komentar Terbaru